Berolahraga dengan treadmill merupakan salah satu aktivitas olahraga yang banyak digemari. Anda bisa berolahraga dengan treadmill di rumah atau pergi ke pusat kebugaran. Olahraga dengan treadmill juga merupakan solusi bagi Anda yang hobi lari namun cuaca sedang tidak mendukung. Meskipun tampak mudah dilakukan, namun ternyata masih banyak orang yang melakukan kesalahan ketika menggunakan treadmill.

Kesalahan yang sering dilakukan saat menggunakan treadmill

Jalan cepat di atas treadmill merupakan salah satu olahraga kardio yang efektif dan mudah dilakukan di rumah. Sayangnya, ada beberapa kesalahan kecil yang sering dilakukan pengguna treadmill sehingga olahraga ini tidak dapat memberi manfaat maksimal. Beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat menggunakan treadmill antara lain:

1. Melewatkan pemanasan

Banyak yang beranggapan bahwa olahraga di atas treadmill lebih mudah dilakukan dibandingkan dengan jogging di luar ruangan, sehingga tidak memerlukan pemanasan khusus. Namun sebenarnya, apapun olahraga yang Anda lakukan tetap membutuhkan pemanasan otot yang baik.

Pemanasan membantu tubuh menyiapkan badan sebelum olahraga dan mencegah terjadinya cedera. Lakukan pemanasan singkat selama 3-5 menit dengan latihan yang dipusatkan pada kaki seperti melenturkan otot paha dan betis, peregangan kelompok otot hamstring, dan gerakan berjalan atau berlari.

2. Tidak menggunakan sepatu yang tepat

Jangan sepelekan pemilihan sepatu saat Anda akan latihan menggunakan treadmill. Gerakan lari dan berjalan membutuhkan sepatu yang memang dikhususkan untuk berlari atau berjalan. Sepatu khusus lari atau berjalan umumnya memiliki bantalan yang nyaman dan menyerap hentakan sehingga Anda lebih mudah bergerak.

3. Tidak memandang ke depan

Coba ingat-ingat lagi, ke mana pandangan Anda saat menggunakan treadmill? Dilansir dari Verywell Fit, postur tubuh yang baik saat berjalan adalah kepala tidak menunduk dan mata tertuju ke depan.

Postur tubuh yang tidak tepat saat latihan pada treadmill dapat menyebabkan nyeri pinggang bawah dan bahu, serta membuat Anda lebih sulit mengambil napas. Apabila Anda ingin menonton video sambil berjalan di treadmill, tempatkan ponsel Anda di posisi yang sejajar dengan pandangan mata agar tidak memicu cedera.

4. Berdiri terlalu dekat dengan monitor treadmill

Tanpa disadari, banyak orang yang memilih berdiri terlalu dekat dengan monitor treadmill saat latihan. Memang posisi ini terkesan lebih nyaman, namun sebenarnya postur tubuh yang terlalu dekat dengan monitor dapat menyebabkan ruang gerak Anda terbatas dan menyebabkan postur tubuh menjadi tidak seimbang. 

5. Melangkah terlalu jauh

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan saat menggunakan treadmill adalah melangkahkan kaki terlalu jauh ke depan. Melangkah lebih jauh tidak membuat olahraga Anda lebih efektif, justru dapat mengganggu keseimbangan tubuh dan memicu cedera.

Saat menggunakan treadmill, atur langkah Anda agar tetap pendek sehingga Anda mampu menjaga keseimbangan dengan lebih baik. Hal ini dapat membantu membakar lemak dan melatih otot lebih efektif.

6. Berpegangan pada rail

Berpegangan pada rail treadmill membuat posisi berjalan Anda tidak natural sehingga sulit untuk berlatih dengan ritme yang sesuai. Berpegangan pada rail treadmill juga membuat beban yang menumpu kaki Anda semakin ringan sehingga kalori yang terbakar juga akan semakin sedikit.

Latihan dengan treadmill merupakan olahraga yang fleksibel dan mudah dilakukan. Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal dari olahraga treadmill, Anda dapat berkonsultasi mengenai teknik, intensitas dan durasi latihan dengan personal trainer yang ada di pusat kebugaran.